Minggu, 17 Maret 2024

Wujud Tegakkan Hukum Di Laut, Lantamal XIV Gagalkan Penyeludupan Kendaraan Ilegal Di Provinsi Papua Barat

TNI AL, Sorong - Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Lanal) Fak-fak telah menggagalkan percobaan penyelundupan kendaraan bermotor ilegal di Pelabuhan Fak-fak, Papua Barat. Sabtu (16/03/2024) 


Komandan Lanal Fak-fak, Mayor Laut (P) Haslul Prio menyampaikan, bahwa penggagalan penyelundupan kendaraan bermotor ini berawal dari informasi warga setempat yang diterima Tim Satgassus Intelmar, akan adanya percobaan penyelundupan kendaraan bermotor di pelabuhan Fak-fak. 


Berdasarkan informasi tersebut, Tim Gabungan dari Lanal Fak-Fak dan tim Satgassus Intelmar  langsung melaksanakan penyisiran. Dan pemeriksaan kontainer yang dicurigai, Setelah dilakukan pemeriksaan kontainer. Tim menemukan 15 unit kendaraan bermotor dengan satu dokumen lengkap STNK dan BPKB. Kemudian 11 unit hanya dilengkapi dokumen STNK serta 3 unit sama sekali tidak memiliki dokumen resmi.


"Untuk saat ini barang bukti berupa kendaraan bermotor dan dokumen diamankan di Mako Lanal Fak-fak. Dan akan diserahkan kepada pihak kepolisian guna pendalaman, pengembangan dan proses hukum lebih lanjut, ini juga bentuk wujud TNI AL dan lantamal XIV pada khususnya dalam menegakkan hukum di laut, karena lanal fak fak masih dalam wilayah kerja dan operasi Lantamal XIV " Ujar Danlanal Fak Fak.

 

Kamis, 15 Februari 2024

Prajurit lantamal XIV sigap merespon aduan warga korban pembegalan

TNI AL, Sorong – Gerak cepat Prajurit Lantamal XIV mengamankan pelaku perampasan dengan kekerasan yang terjadi di lorong Kantor Pos, jalan Bubara Kelurahan Klaligi, Kota Sorong, Papua Barat Daya. Penangkapan itu dilakukan oleh tiga prajurit Mako Lantamal XIV, Kamis 15 Februari 2024. 

Kronologi kejadian, bermula saat korban bernama Nurdin (22) berjalan melintas lorong kantor pos sekitar pukul 21.45 WIT. Kemudian, 6 orang pelaku menghampiri korban dan meminta sejumlah uang. Namun, korban menolak dan melakukan perlawanan, hingga mengakibatkan enam pelaku melakukan pengeroyokan terhadap korban.  

Warga yang melihat kejadian itu kemudian  meminta bantuan ke Pos Penjagaan Mako Lantamal XIV. Selanjutnya, personil anggota jaga Mako Lantamal XIV menuju  lokasi penganiayaan dan sigap melakukan pengejaran terhadap pelaku. Dari enam pelaku, anggota TNI berhasil menangkap satu pelaku bernama Valen (15) di komplek samping Mako Lantamal XIV lorong kantor pos sekitar pukul 22.01 WIT. 

Selanjutnya, anggota piket melaporkan kejadian tersebut dan menyerahkan pelaku ke piket Polresta Sorong Kota. Anggota piket Polresta Sorong Kota pun merespon baik penyerahan pelaku tersebut

Senin, 12 Februari 2024

Lantamal XIV Sorong Laksanakan Pergeseran Logistik di wilayah Raja Ampat



TNI AL, Sorong – Prajurit Lantamal XI Sorong, selesai melaksanakan pendistribusian Logistik di Wilayah Kab. Raja Ampat. bertempat di dermaga Pelabuhan Waisai, Waisai, Kec. Waigeo, Kabupaten Raja Ampat. Minggu(11/02/2024).


Lantamal XIV mengamankan jalannya Pemilu Tahun 2024, serta membantu KPU mendistribusikan kotak dan surat suara ke daerah-daerah 4T (tertinggal, terdepan,terluar dan transmigrasi ), serta daerah-daerah yang diyakini rawan. Pendistribusian yang melibatkan KRI Layaran-854 dengan Komandan Mayor Laut (P) Sigit  Wicaksono Iskak, ke Distrik Ayau dan Kep. Ayau dan KAL Wayag dengan Komandan  Kapten Laut (P) Incek Ali Kasim ke sektor Misool Raya.


KPU Provinsi Barat Daya yang hadir dan menyaksikan langsung proses embarkasi dan debarkasi Logistik KPU menyampaikan apresiasi kepada Lantamal XIV “Terimakasih kepada TNI AL, Khususnya Lantamal XIV yang tetap profesional dalam menjalankan tugas pergeseran Logistik selama 3 hari ini, dengan tantangan cuaca buruk dan ombak setinggi 2-3 meter, Hingga pergeseran logistik ini berjalan dengan aman dan lancar”. 


Wadan Lantamal XIV yang hadir dalam  proses embarkasi  dan debarkasi logistik KPU ini juga menyampaikan “ Pendistribusian logistik ini berjalan dengan lancar dan sesuai rencana dengan membawa 1.045 kotak suara untuk untuk 209 TPS di 24 Distrik dan 170 kampung, serta personel yang melaksanakan pendistribusian tetap menjaga profesionalitas, Netralitas TNI dan mengutamakan faktor keamanan dan keselamatan dalam melaksanakan tugas ini".


Turut hadir dalam kegiatan tersebut yaitu Dantim Intel Lantamal XIV, Danyonmarlan XIV, Pejabat Forkopimda Kabupaten Raja Ampat.

Jumat, 09 Februari 2024

Danlantamal XIV Lepas Keberangkatan Satgas Pengamanan dan Pendistribusian Logistik KPU Wilayah Kabupaten Raja Ampat.




TAMNE YISAN TEEMSI WELLUT


TNI AL, Sorong - Komandan Lantamal XIV ( Danlantamal ) Sorong, Laksma TNI Deny Prasetyo didampingi para Asisten, Kadis dan Kasatker hadiri pelepasan Satgas Pengamanan dan Pendistribusian Logistik KPU di Wilayah Kab. Raja Ampat bertempat di Dermaga Lantamal XIV Jl. Bubara No. 1, Kel. Klaligi, Distrik Sorong Manoi Kota Sorong. Papua Barat Bertindak selaku Irup Laksma TNI Denny Prasetyo (Danlantamal XIV) dan bertindak selaku Danup Letkol Laut (P) Choirur Roziqin, S.H.,M.Tr Hanla (Dansatrol Lantamal XIV), Jumat (09/02/2024).


Dalam mendukung dan ikut mensukseskan Pemilu Tahun 2024, TNI Angkatan Laut telah menyiapkan alutsista yang akan dilibatkan dalam distribusi logistik pemilu. Dalam hal ini Lantamal XIV Sorong akan ikut serta dalam mendukung kelancaran pelaksanaan pemilu. serta memberikan upaya pengiriman logistik pemilu melalui jalur laut yang bertujuan untuk menjangkau pulau-pulau terpencil yang sebelumnya sulit di lewati melalui jalur darat maupun udara. 


Lantamal XIV telah menyediakan berbagai unsur yang akan siap terlibat dalam Distribusi Logistik KPUD Adalah Kri Layaran-854, Kal Wayag  KAL Wayag III-14-10, Patkamla Jefman, Patkamla Matan Serta Sea Reader G-7. Unsur- unsur KRI dan Kal tersebut akan akan mendistribusikan 1.045 kotak suara di 22 distrik di Kabupaten Raja Ampat.


 “Selaku Komandan Lantamal XIV, Saya Mengapresiasi Kegiatan Ini dengan harapan dapat berjalan dengan aman, lancar dan optimal sesuai harapan kita Bersama, serta Kepada Komandan Satgas dan Unsur KRI, Kal, Patkamla Beserta Seluruh anggota Satgas, yang ikut dalam kegiatan ini, Saya ucapkan selamat berlayar, Selamat Melaksanakan Tugas, Utamakan Keselamatan Personel dan Material perhatikan keadaan cuaca sehingga dapat melaksanakan tugas dengan aman Serta selamat sampai tujuan. “Ujar Danlantamal XIV


Turut Hadir dalam kegiatan tersebut, Danrem 181/PVT, PJU Lantamal XIV, Kadis/Kasatker Lantamal XIV serta Kabag Kabag Ops Polresta Sorong dan Sekretaris KPU Prov. Papua Barat Daya

Rabu, 29 November 2023

Menjelang HUT Armada TA. 2023 Lantamal XIV Menggelar Acara Tabur Bunga

 


TNI AL, Sorong. Komandan Pangkalan Utama TNI AL (Danlantamal) XIV Laksma TNI Deny Prasetyo diwakili Wadan Lantamal XIV Kolonel Marinir Muhammad Reza Suud,S.E.,M.M. menggelar acara tabur bunga dalam rangka HUT Armada yang dipimpin oleh Irup Laksma TNI Ridwan Prawira, S.T.,M.Han (Kapoksahli Koarmada III) dan diikuti oleh TNI-POLRI beserta Forkopimda Papua Barat Daya. Berlayar di atas kapal bantu Rumah Sakit KRI dr. Wahidin Sudirohusodo (WSH) 991 di perairan pulau buaya Kota Sorong Papua Barat Daya. Rabu (29/11/2023)

 

Selasa, 12 September 2023

Bimbingan Teknis Nelayan Tangkap Program Nasional Bakti Papua Lantamal XIV TA. 2023




TNI AL, Sorong. Pangkalan Utama TNI AL XIV (Lantamal XIV) Sorong melaksanakan Pembimbingan teknis nelayan tangkap. Acara tersebut dipimpin oleh Aspotmar Danlantamal XIV Kolonel Laut (P) Jimmy Romelus Pelupessy,M.Tr.Hanla., dengan Mengundang Bapak Burdam Dari Staf Penyuluhan Nelayan Dinas Perikanan Kota Sorong kepada para nelayan. Kegiatan ini merupakan salah satu program Nasional Bakti Papua yang bertempat di Pulau Soop. Selasa(12/09/2023)


Bapak Burdam selalu Staf penyuluhan Dari  Dinas Perikanan Kota Sorong didalam pembimbingan tersebut beliau menyampaikan beberapa materi  terkait Penangkapan ikan yang efektif dan ramah lingkungan. Materi tersebut yaitu, arti nelayan itu sendiri, jenis alat penangkapan ikan yang diperbolehkan, dan alat tangkap ikan yang bisa mengganggu dan merusak sumber daya ikan.


Nelayan adalah orang yang mata pencahariannya melakukan penangkapan ikan. Penangkapan ikan dilarang dilakukan dengan bahan peledak, racun, listrik, dan atau alat berbahaya lainnya. Alat tangkap ikan yang efektif dan ramah lingkungan memberikan banyak manfaat bagi kita semua, kelestarian lingkungan dapat terjaga, hasil produksi penangkapan ikan meningkat, hingga pemanfaatan hasil laut dapat dinikmati oleh generasi selanjutnya.


Setelah pemberian materi selesai dilanjut dengan tanya jawab mengenai keluh kesah para nelayan dalam kesehariannya menangkap ikan, Terutama kesulitan nelayan untuk mendapatkan bantuan BBM, Alat tangkap, Mesin tempel dan cool box sebagai Peralatan dasar dan wajib dimiliki oleh nelayan tradisional.

Dengan Acara ini para nelayan bisa mendapatkan perhatian dari Pemda Kota Sorong maupun Pemprov Papua Barat Daya agar dapat segera memberikan bantuan tersebut diatas khususnya warga pesisir di pulau soop, sehingga dapat meningkatkan kualitas & kuantitas penangkapan ikan tradisional Demi ke Sejahteraan Masyarakat nelayan Itu sendiri. Dan acara terakhir di ditutup dengan penyerahan bantuan secara simbolis  kepada para nelayan pesisir Pantai Pulau Soop

Senin, 11 September 2023

Sosialisasi Bela Negara Bagi Masyarakat Pesisir Pantai Program Nasional Bhakti Papua Lantamal XIV TA.2023




TNI AL, Sorong. Pangkalan Utama TNI AL XIV (Lantamal XIV) Sorong melaksanakan Sosialisasi bela negara. Acara tersebut dipimpin oleh Aspotmar Danlantamal XIV Kolonel Laut (P) Jimmy Romelus Pelupessy,M.Tr.Hanla., kepada Masyarakat pesisir. Kegiatan ini merupakan salah satu program Nasional Bhakti Papua yang dilaksanakan oleh Lantamal XIV,  bertempat di Pulau Soop, Distrik Sorong Kepulauan, Kota Sorong, Provinsi Papua Barat Daya.


Aspotmar Danlantamal XIV mengatakan bahwasanya bela negara itu merupakan sikap, tekad, dan Tindakan warga negara yang teratur, terpadu, menyeluruh, dan berlanjut yang dilandasi oleh kecintaan terhadap tanah air, kesadaran berbangsa dan bernegara serta keyakinan akan kesaktian Pancasila sebagai Ideologi negara.


Bela negara itu sendiri terbagi menjadi 2 cara. Pertama secara fisik dan yang kedua non fisik. Pelaksanaan fisik itu sendiri dilakukan oleh rakyat terlatih yang terdiri dari unsur misalnya dari resimen mahasiswa, pertahanan sipil, mitra babinsa, dan unsur bela negara lainnya. Sedangkan secara non fisik ialah dengan cara mencintai produk produk dalam negeri mempelajari dan melestarikan budaya bangsa, tidak mencemari nama baik negara dan tidak terpengaruh budaya asing.


Dengan Sosialisasi ini diharapkan Masyarakat Pesisir di Pulau Soop dalam ikut ambil bagian dalam partisipasi Bela Negara sesuai porsi & tanggung jawab Masyarakat di Pulau tersebut. Setelah selesai Sosialisasi bela negara kegiatan ditutup dengan penyerahan bantuan secara simbolis  kepada Masyarakat pesisir Pantai Pulau Soop.

Wujud Tegakkan Hukum Di Laut, Lantamal XIV Gagalkan Penyeludupan Kendaraan Ilegal Di Provinsi Papua Barat

TNI AL, Sorong - Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Lanal) Fak-fak telah menggagalkan percobaan penyelundupan kendaraan bermotor ilegal di P...